حديث: أخرج الأئمة
الستة (2) عن أبي هريرة قال: قال رسول
الله صلى الله عليه وسلم: " إذا أقيمت الصلاة
فلا تأتوها وأنتم تسعون، ولكن ائتوها وأنتم تمشون وعليكم السكينة، فما فما أدركتم
فصلوا وما فاتكم فأتموا "
Hadits
: 'Jika shalat telah dimulai janganlah kalian mendatanginya (menyusul)
terburu-buru, datangilah dengan berjalan dalam keadaan tenang, kemudian apa
yang kalian temui (imam) maka ikutilah dan apa yang kalian belum lakukan
(tertinggal) maka sempurnakanlah.
Sabab
:
Diriwayatkan
dari Ahmad dan Bukhori dan Muslim dari Abu Qotadah dari bapaknya berkata :
ketika kami shalat (jama'ah) bersama Rasulullah saw tiba-tiba terdengar langkah
kaki beberapa orang, ketika shalat sudah selesai Rasulullah menoleh pada mereka
(makmum masbuq) dan berkata : kalian kenapa? mereka.menjawab : kami
terburu-buru untuk shalat ya Rasulullah, kemudian Rasul berkata : kalian jangan
seperti itu (terburu-buru) , jika akan shalat (berjama'ah) hendaklah tenang,
apa yang kalian temui (imam) maka ikutilah dan apa yang kalian belum lakukan
(tertinggal) maka sempurnakanlah.
Hadits
: Diriwayatkan oleh Attirmidzi dari Ali dari Amr bin Murroh dari bapaknya dari
Ibnu Abi Layla dari Mu'adz berkata: bersabda Rasulullah saw : ' Jika kalian
ingin melaksanakan shalat (jama'ah) sementara imam sedang dalam posisi
tertentu, maka ikutilah imam.
Sabab
:
Diriwayatkan
oleh Thobroni dari Mu'adz : orang-orang pada masa Rasulullah saw ketika salah
satu diantara mereka tertinggal shalatnya maka ia (makmum masbuq) bertanya
pada mereka yang tidak tertinggal apa
yang terlewat, kemudian mereka (yg tdk tertinggal) memberikan isyarat pada yg
masbuq, kemudian makmum masbuq tersebut melaksanakan apa yang tertinggal
setelah itu baru mengikuti shalat jama'ah, suatu saat Mu'adz datang untuk
shalat (jama'ah) sementara jama'ah dalam posisi sedang duduk maka langsung saja
Mu'adz duduk (setelah takbirotul ihrom) bersama jama'ah lainnya, ketika
Rasulullah salam (selesai) maka Mu'adz pun berdiri dan melengkapi apa yang
kurang. Rasulullah saw berkata : lakukanlan seperti apa yang dilakukan oleh
Mu'adz.
(zul,
kitab Alluma’ fi asbaabil wuruudil hadits karangan Imam Assuyuthi)